Widget HTML #1

Tutorial Menghadapi Bullying di Sekolah

Menjadi korban bullying sungguh tidak menyenangkan. Lalu apa yang bisa anda lakukan? Apakah hanya bisa pasrah dan berdiam diri? 

Berikut adalah sebuah tutorial menghadapi bullying ataupun juga cyberbullying di sekolah untuk anda para pelajar. Esai Edukasi menghimpun sejumlah tutorial yang bisa anda pertimbangkan untuk dilakukan. 

Acuhkan Saja 

Tutorial menghadapi bullying
Tutorial menghadapi bullying

Ini adalah sebuah tindakan awal. Jangan hiraukan. Biarkan mereka menggonggong tetapi anda fokuslah untuk meniti karir dan fokus pada prestasi anda di sekolah anda. 

Kami menyarankan anda mempertimbangkan melakukan hal ini jika dan hanya jika: 

  • Tingkat keusilan mereka masih bisa ditolerir. Bukan berarti anda diam dan lemah. Bukan, sama sekali bukan. Ini hanya persepsi saja. Mereka merasa sudah memberikan yang terbaik untuk mengganggu anda tetapi nyatanya anda lebih hebat dari itu. Anda tetap fokus dan menganggap itu tak lebih dari gangguan saja. Keusilan khas anak-anak konyol yang tak tahu akan kemana arah hidup mereka kelak. Biarkan saja. Bahkan boleh anda anggap itu sekedar kekonyolan yang patut ditertawakan. 
  • Anda tidak terlalu terganggu. Sekali lagi hanya jika anda tidak terlalu terganggu. Tidak ada hal serius yang membuat anda harus memberikan porsi lebih untuk meladeni mereka. Acuhkan saja. Masa depan gemilang menantimu, kawan. 
  • Tidak berhubungan dengan keselamatan diri anda masih aman. Tidak ada kontak fisik serta tidak ada ancaman atas keselamatan anda. Tetapi jika anda mulai harus waspada, maka lakukanlah. 
  • Masih ada hal yang lebih penting daripada meladeni mereka. Benar. Simpan energi anda. Para pembully tidak layak berada dalam daftar prioritas anda. Masih banyak hal yang berharga yang harus dilakukan. tutorial menghadapi bullying 

Melawan 

Melawan pelaku bullying
Melawan pelaku bullying

Ambil tindakan dan lawanlah dengan cerdas, tegas dan berani. Tentu pada kenyataannya tindakan bullying ini mengganggu kehidupan anda di sekolah dan berpotensi menyiksa anda setiap harinya. Ini jelas tidak bisa dibiarkan. Pasrah bukanlah pilihan. Lalu apa yang bisa anda lakukan? 

  • Tunjukkan kemarahan anda. Katakan dengan jelas (dan lantang) tepat di muka mereka bahwasannya anda tidak suka direndahkan. Ini adalah shock therapy yang paling efektif dan efisien. Pastikan anda telah cukup memasang wajah garang untuk merepresentasikan kemarahan anda. 
  • Berlatihlah teknik beladiri praktis. Tidak ada salahnya untuk melakukan hal ini. Berjaga-jaga adalah suatu hal yang penting. Setidaknya dengan berlatih bagaimana teknis dasar menghindar, meninju dan membanting membuat anda lebih percaya diri bukan. Dan pastikan ini adalah sebuah bela diri, bukan alasan untuk memulai keributan. tips menghadapi bullying di sekolah. 

Mencari Bantuan

Melawan bullying di sekolah
Melawan bullying di sekolah

Tidak ada yang lebih baik dalam membantu anda selain seorang atau beberapa orang teman. Berkumpulah dan katakan kepada teman anda bahwa terkadang anda merasa berada dalam ancaman. 

  • Kolektivitas memberikan keuntungan tersendiri. Tunjukkan anda tidak sendiri. Anda bukan tipe penakut sekaligus pecundang yang siap disantap oleh keusilan-keusilan mereka. Anda bukan domba kecil yang manja. Anda salah satu dari kawanan serigala yang tahu kapan dan kemana harus selalu bersama kawanan anda. Kolektivitas akan membuat pembully berfikir beberapa kali untuk mengerjai anda. 
  • Hindari berpergian sendiri di tempat rawan. Khususnya jika anda gadis, maka akan sangat baik untuk memiliki sahabat yang tahu kemana anda pergi. Solidaritas para gadis adalah sebuah kekuatan yang cukup bisa diandalkan. 
  • Keuntungan memiliki saudara. Teman adalah sebuah hal yang baik, tetapi saudara adalah yang terbaik. Terlebih jika saudara anda bisa berperan ganda sebagai seorang sahabat. Jangan biarkan anda menjadi korban bully, sampaikan ketakutan anda pada saudara anda, anak dari ibu dan ayah anda. katakan pada guru tentang bullying..

Lapor Guru

melapor pada guru jika terjadi bullying
melapor pada guru jika terjadi bullying

Mediasi dengan guru sebenarnya memang baik, namun di lapangan ada saja guru yang terlalu sibuk dengan ini dan itu sehingga sudah mengajar anda di kelas saja bagi mereka itu cukup. 

Untuk itu, anda harus yakinkan pada diri anda, bahwa menjadi pribadi yang tangguh dan kuat merupakan kunci utama. Tetapi tak ada salahnya anda mencoba cara klasik dan sah secara hukum ini. 

  • Hubungi wali kelas anda. Hubungi wali kelas anda. Katakan sejujurnya bahwa anda tidak nyaman. Lebih dari itu, yakinkan bahwa anda tahu kewajiban sekolah adalah memastikan bullying tidak terjadi pada siapapun. termasuk anda. Percayalah, tetap ada walikelas/guru yang akan peduli pada anda. Percaya dan coba cara ini. Setidaknya anda sudah mencoba, bukan? 
  • Katakan bahwa mungkin anda akan meminta orang tua untuk memindahkan anda. Mungkin anda tidak mampu berkomunikasi dengan baik dengan walikelas anda. Maka mungkin anda bisa bercerita jika anda akan mengusulkan pada orang tua anda untuk memindahkan anda. Semoga dengan ini solusi dari pihak sekolah dapat membantu anda. katakan pada orang tua tentang bullying.

Melaporkan ke Orang Tua

panduan menghadapi bullying
panduan menghadapi bullying

Tentu saja ini harus dilakukan. Orang tua wajib tahu apa yang bisa mengancam anda atau membuat anda tidak nyaman. Minta bantuan dan saran mereka untuk membantu anda menyelesaikan ini. melapor pada polisi tentang bully [esai edukasi]

Lapor Polisi

cara menghadapi bullying di sekolah
cara menghadapi bullying di sekolah

Melaporkan ke pihak yang berwajib. Kenapa tidak? Katakanlah bullying ini sangat keterlaluan dan berpotensi mengancam jiwa anda. Tidak ada seorangpun yang mampu mengukur sejauh mana tindakan mereka kecuali anda sendiri, karena andalah yang menjadi korbannya. Katakan pada orang tua anda untuk mempertimbangkan melibatkan pihak yang berwajib. 

*****

[Konklusi : Tidak ada satupun anak di dunia ini yang berhak dibully. Termasuk anda. Jangan berdiam diri. Masa depan anda terbentang luas. Hadapi semua ini sebagai sarana untuk meningkatkan kualitas diri anda menghadapi dunia nyata. Jangan biarkan diri anda hidup dalam penindasan siapapun. Anda layak menikmati hidup anda.]

Guritno Adi
Guritno Adi Penulis adalah seorang praktisi, inovator dan pemerhati pendidikan. Memiliki pengalaman terjun di dunia pendidikan sejak 2007. Aktif menulis di berbagai media massa, baik cetak maupun elektronik. Blog yang sedang Anda baca adalah salah satu situs miliknya. Memiliki kerinduan untuk melihat generasi muda menjadi generasi pemenang yang siap menyongsong era Industri 4.0

10 komentar untuk "Tutorial Menghadapi Bullying di Sekolah"

Rendi Tesa Hendrawan 12 Februari 2019 pukul 09.57 Hapus Komentar

Bullying di negara ber flower mAh udah gak usah diragukan lagi :D

Bw balik min
www.bungrendi.com
PCNU LANDAK 12 Februari 2019 pukul 14.45 Hapus Komentar
Tutorial yg sangat berguna bagi mereka yang sedang menghadapi bullying, semoga bully ini tidak terjadi di dunia pendidikan
Syarif 12 Februari 2019 pukul 15.34 Hapus Komentar
Kadang kasihan tuh kalau lihat temanku du bully...

bw balik, www.pintuwawasan.com
Unknown 13 Februari 2019 pukul 23.19 Hapus Komentar
Artikel bagus, masukan saja, mungkin perlu ditambahkan semacam sebuah contoh kasus saja sebagai sebuah gambaran,agar lebih mudah menangkap yang dimaksud, karena manusia lebih mudah menangkap hal visual. Terimakasih.Q
Himawan Sant 20 Februari 2019 pukul 08.36 Hapus Komentar
Terus terang aku prihatin aksi bullying begini. Hal ini sebetulnya sudah lama terjadi sebelum akhir2 ini istilah bullying mencuat di masyarakat umum.
Contoh tindakan menangani aksi bullying diatas bagus untuk dipraktekkan.
Aku sependapat.
Guritno Adi 20 Februari 2019 pukul 13.07 Hapus Komentar
Benar, sebenarnya praktik bullying sudah lama terjadi hanya saja baik korban maupun saksi memilih diam. Sayang sekali jika masyarakat tidak menyadari hal ini. Terima kasih sudah membaca.
Bagus Untung Saputra 4 Maret 2019 pukul 20.44 Hapus Komentar
Bermanfaat banget nih buat temen aku yang sering di bully thanks ya gan infonya
ANEKA CARA BLOG 5 Maret 2019 pukul 16.50 Hapus Komentar
Kadang hal semacam ini yang membuat orang tua cemas melepaskan anak dari pandangan.
TVWARGA 20 Maret 2019 pukul 07.36 Hapus Komentar
Tetkadang kita sering gelisah juga menghadapi ini..tapi artikel ini semoga bisa membantu
1.000.000 Pengunjung Website Dan Blog 7 Mei 2019 pukul 14.42 Hapus Komentar
Terima kasih infonya, sangat membantu sekali.