Memahami definisi, Macam-macam dan penggunaan Pronoun [LENGKAP]

Pronoun - Kali ini kita akan membahas bersama-sama apa itu pronoun, termasuk macam, jenis, penggunaan dan contohnya. 

Mengapa pronoun penting?

Dalam grammar / tata bahasa Inggris, pronoun (kata ganti) adalah salah satu parts of speech yang sangat fundamental. Tanpa pronoun, kita sering kali harus mengulang nama-nama (noun) berulang-ulang dalam kalimat, yang membuat tulisan atau ucapan jadi berat dan membosankan.

Contoh sederhana:

• Without pronoun: “Maria went to the market. Maria bought fruit. Maria paid for the fruit. Maria walked home.”

• With pronoun: “Maria went to the market. She bought fruit. She paid for it. She walked home.”

Dengan pronoun, kalimat kita jadi lebih ringkas dan lebih enak dibaca. Pronoun juga membantu hubungan antar elemen dalam kalimat (misalnya menyambung ke objek yang sama, menghindari pengulangan, dsb.).

Sehingga, penting untuk memahami: Apa itu pronoun?, jenis-jenis pronoun, fungsi pronoun, dan contoh penggunaannya dalam konteks nyata.

Pronoun

---

Apa itu pronoun?

Definisi

• Pronoun adalah kata ganti: kata yang menggantikan noun (kata benda) atau noun phrase (frasa benda) agar tidak perlu menyebut benda / orang itu terus-menerus. 

• Dalam Bahasa Inggris, pronoun “mengganti” noun agar kalimat tidak repetitif dan lebih lancar. 

• Noun atau noun phrase yang digantikan oleh pronoun disebut antecedent (pendahulu) — pronoun merujuk ke antecedent tersebut. 

Misalnya:

“Annie was late to class again because she missed the bus.”
Di sini, Annie adalah antecedent, dan pronoun she menggantikan kata Annie. 

Fungsi / peran pronoun

Pronoun memiliki beberapa peran utama:

1. Mengganti noun untuk menghindari pengulangan
   Contoh:

   • “John loves his job. He works hard every day.”

   • “I have a cat. It is very friendly.”

   • “We saw the movie. We liked it.”

2. Menjaga kesinambungan referensi
   Dalam teks, pronoun membantu agar pembaca/pendengar tahu bahwa kita merujuk ke entitas yang sama.
   Misalnya: “Lisa bought a dress. She wore it to the party.” — pronoun she dan it tetap merujuk ke Lisa dan dress yang sama.

3. Memberi fleksibilitas dalam struktur kalimat
   Kadang sebuah pronoun bisa berfungsi sebagai subjek, objek, pemilik (possessive), atau refleksif (mengacu ke diri sendiri).

4. Menunjukkan hubungan gramatikal
   Bentuk pronoun bisa berubah tergantung fungsi dalam kalimat (subjek, objek, kepemilikan, reflexive) — ini berbeda dengan noun yang biasanya tidak berubah bentuk secara drastis. 

5. Membantu pertanyaan, klausa relatif, dan referensi tidak spesifik
   Pronoun jenis tertentu (interrogative, relative, indefinite) digunakan khusus untuk membuat pertanyaan, menghubungkan klausa, atau menyebut sesuatu yang tidak spesifik.

---

Hubungan noun dan pronoun

Sebelum masuk ke jenis-jenis pronoun, penting untuk memahami hubungan antara noun dan pronoun:

• Noun adalah kata benda (orang, tempat, benda, ide) — misalnya book, cat, John, city.

• Pronoun menggantikan noun agar tidak diulang terus.

• Pronoun harus cocok (agreement) dengan antecedent-nya: dalam number (tunggal atau jamak), kadang dalam gender (khusus untuk “he/she”) atau person (orang pertama, kedua, ketiga). 

• Jika pronoun dan antecedent tidak cocok (misalnya antecedent jamak tetapi pronoun tunggal), itu disebut pronoun-antecedent agreement error.

Sebagai catatan menarik: di Bahasa Indonesia, kita sering menggunakan kata ganti (dia, mereka, kita) tanpa repot menyesuaikan gender, dan bentuknya tidak berubah sebanyak di Bahasa Inggris. Bahkan beberapa bahasa (misalnya Jawa dalam beberapa dialek) menggunakan kata ganti yang sangat sederhana atau menyisip “nya” tanpa membedakan bentuk subjek/objek sebagaimana rumitnya pronoun di Inggris. Di sisi lain, bahasa seperti Jerman memiliki sistem pronoun yang bahkan lebih kompleks (termasuk perubahan bentuk tergantung kasus: nominatif, akusatif, datif) — yang membuat pronoun dalam Bahasa Inggris tampak lebih “ramah” dibandingkan beberapa bahasa Eropa lainnya.

Sekarang, mari kita ulas macam-macam pronoun dalam Bahasa Inggris (jenis-jenis pronoun) — lengkap dengan penjelasan dan contoh.

---

Jenis-jenis pronoun (macam-macam pronoun dalam Bahasa Inggris)

Berikut adalah jenis-jenis pronoun yang paling umum dibahas dalam grammar bahasa Inggris. (Beberapa sumber membagi sedikit berbeda, tapi inti jenisnya sama) 

Daftar jenis pronoun secara garis besar

1. Personal pronouns

2. Possessive pronouns / possessive adjectives

3. Reflexive pronouns / intensive pronouns

4. Demonstrative pronouns

5. Interrogative pronouns

6. Relative pronouns

7. Indefinite pronouns

8. Reciprocal pronouns

9. Dummy pronouns (expletives)

Kita akan bahas satu per satu:

---

Personal pronouns

Arti & fungsi

Personal pronouns adalah pronoun yang digunakan untuk menunjuk kepada orang yang berbicara (speaker), orang yang diajak bicara (listener), atau orang/hal yang dibicarakan. Prinsip dasarnya: menggantikan noun (orang / benda / ide) yang spesifik. 

Personal pronouns dibagi berdasarkan:

• Person: first person (orang pertama), second person (orang kedua), third person (orang ketiga)

• Number: singular (tunggal) / plural (jamak)

• Case / fungsi gramatikal: subject (sebagai subjek), object (sebagai objek), dan terkadang bentuk possessive (kepemilikan) serta bentuk reflexive.

Sumber Web EF menyajikan tabel yang menjelaskan bentuk-bentuk pronoun ini: 

Person & Number	Subject pronoun	Object pronoun	Possessive adjective	Possessive pronoun	Reflexive / Intensive pronoun
1st person singular	I	me	my	mine	myself
2nd person singular	you	you	your	yours	yourself
3rd person singular (male)	he	him	his	his	himself
3rd person singular (female)	she	her	her	hers	herself
3rd person singular (neutral / non-human)	it	it	its	—	itself
1st person plural	we	us	our	ours	ourselves
2nd person plural	you	you	your	yours	yourselves
3rd person plural	they	them	their	theirs	themselves

Keterangan:

• Possessive adjective (kadang disebut possessive determiner) adalah bentuk kepemilikan yang berdampingan dengan noun, misalnya my book, your car, their house.

• Possessive pronoun adalah bentuk kepemilikan yang berdiri sendiri, menggantikan noun, misalnya mine, yours, theirs.

• Reflexive / intensive pronoun digunakan ketika subjek melakukan aksi terhadap dirinya sendiri atau untuk penekanan (intensive).

Contoh bentuk kata

Beberapa contoh personal pronoun (bentuk dasar):

• I, me, my, mine, myself

• You, your, yours, yourself

• He, him, his, himself

• She, her, hers, herself

• It, its, itself

• We, us, our, ours, ourselves

• They, them, their, theirs, themselves

Contoh dalam kalimat (setiap contoh minimal 3 kalimat)

Sebagai subject pronoun

1. I love reading novels.

2. They are going to the beach tomorrow.

3. She speaks English very well.

Sebagai object pronoun

1. The teacher asked me a question.

2. I invited them to my party.

3. He saw her at the mall yesterday.

Sebagai possessive adjective / determiner

1. This is my book.

2. Is that your car?

3. Their team won the game.

Sebagai possessive pronoun

1. This book is mine.

2. That seat is yours.

3. The victory was theirs.

Sebagai reflexive / intensive pronoun

1. She taught herself to play piano.

2. I’ll do it myself.

3. They prepared the food themselves.

Catatan: Untuk pronoun it, bentuk possessive pronoun (“its”) tidak pernah memakai apostrof (’s), berbeda dari it’s (contraction dari it is). 

---

Possessive Pronouns / Possessive Adjectives

Meski sudah dibahas sebagian dalam personal pronouns, jenis ini sangat penting sehingga perlu dijelaskan lebih khusus.

Arti & fungsi

• Possessive adjectives (kadang disebut possessive determiners) adalah bentuk yang menunjukkan kepemilikan dan selalu diikuti noun yang dijaga (misalnya my car, your house, their idea). Contohnya my, your, his, her, its, our, their.

• Possessive pronouns adalah bentuk yang berdiri sendiri menggantikan noun + possessive adjective + noun, misalnya mine, yours, his, hers, ours, theirs. Dalam hal ini, noun sudah dihilangkan karena dipahami konteksnya.

Sebagai contoh perbedaan:

• “This is my pen.” (possessive adjective + noun)

• “This pen is mine.” (possessive pronoun, tanpa noun setelahnya)

Contoh dalam kalimat

Possessive adjectives:

1. That is my bag.

2. I like your idea.

3. Their house is big.

Possessive pronouns:

1. That bag is mine.

2. The idea is yours.

3. The house is theirs.

Dalam beberapa referensi, profit bahwa possessive pronoun tidak membutuhkan noun lagi. 

---

Reflexive Pronouns / Intensive Pronouns

Arti & fungsi

• Reflexive pronouns digunakan ketika subjek melakukan aksi terhadap dirinya sendiri, sehingga objeknya sama dengan subjek. E.g. “He hurt himself.”

• Intensive pronouns (kadang disebut emphatic pronouns) digunakan untuk penekanan, tidak mengubah makna dasar, tetapi memperkuat bahwa subjek itu sendiri melakukan aksi. E.g. “I myself will handle it.”

Reflexive dan intensive pronouns bentuk katanya sama (myself, yourself, himself, herself, itself, ourselves, yourselves, themselves), tetapi konteks penggunaannya berbeda (reflexive = objek, intensive = penekanan). 

Contoh dalam kalimat

Reflexive usage (aksi terhadap diri sendiri):

1. She taught herself to swim.

2. We prepared ourselves for the test.

3. He blamed himself for the mistake.

Intensive usage (penekanan):

1. The CEO himself attended the meeting.

2. I myself don’t agree with that decision.

3. The children themselves cleaned up the room.

---

Demonstrative Pronouns

Arti & fungsi

Demonstrative pronouns digunakan untuk menunjuk sesuatu / seseorang secara spesifik — misalnya sesuatu yang dekat atau jauh dalam ruang maupun konteks waktu. Istilah “demonstratif” berasal dari “menunjukkan”.

Dalam Bahasa Inggris, pronoun demonstratif yang paling umum adalah: this, that, these, those. 

Penjelasan:

• This — digunakan untuk menunjuk sesuatu yang dekat (singular)

• These — menunjuk sesuatu yang dekat (plural)

• That — menunjuk sesuatu yang lebih jauh (singular)

• Those — menunjuk sesuatu yang lebih jauh (plural)

Contoh dalam kalimat

1. This is my favorite song.

2. Those are his shoes.

3. These are delicious cookies.

4. That was an amazing performance.

5. That in the distance looks like a mountain.

Dalam contoh, pronoun demonstratif menggantikan noun-nya (misalnya “this (book) is mine”, “those (shoes) belong to him”).

---

Interrogative Pronouns

Arti & fungsi

Interrogative pronouns adalah pronoun yang digunakan untuk membuat pertanyaan (interrogative). Pronoun ini menggantikan noun yang ingin kita tanyakan. 

Pronoun interrogative yang umum:

• Who / whom — untuk menanyakan orang

• What — untuk menanyakan benda, ide, aktivitas

• Which — untuk pertanyaan pilihan di antara beberapa opsi

• Whose — untuk menanyakan kepemilikan

Catatan khusus

• Who vs whom: who digunakan sebagai subject (pelaku), sedangkan whom digunakan sebagai object (objek). Namun dalam praktik sehari-hari, whom semakin jarang digunakan kecuali dalam konteks formal. Wordvice+2Scribbr+2

• Which sering digunakan ketika pertanyaan membatasi pilihan: “Which one do you prefer?”

• Whose menanyakan “milik siapa”: “Whose book is this?”

Contoh dalam kalimat

1. Who is coming to the party?

2. Whose bag is this?

3. Which is your pen — the red one or the blue one?

4. What do you want for dinner?

5. Whom did he invite to the meeting?

---

Relative Pronouns

Arti & fungsi

Relative pronouns digunakan untuk menghubungkan klausa relatif (relative clause) dengan klausa utama, untuk memberi informasi tambahan tentang suatu noun dalam kalimat. Dengan relative pronoun, kita bisa menyambungkan dua bagian kalimat. 

Relative pronoun yang umum:

• who, whom, whose — terkait orang

• which, that — terkait benda / hewan / konsep

• whichever, whoever — bentuk variatif

Kadang relative pronoun bisa dihilangkan (dropped) jika posisinya sebagai objek dalam klausa relatif dan makna tetap jelas. 

Catatan khusus

• That sering digunakan dalam klausa yang penting (restrictive clause), yaitu klausa yang wajib dalam arti kalimat.

• Which lebih sering digunakan dalam klausa non-restrictive (klausa tambahan) — namun ini bisa sangat tergantung gaya penulisan.

• Tidak semua relative pronoun bisa dihilangkan — hanya ketika dia berfungsi sebagai objek dan tak menyebabkan kebingungan.

Contoh dalam kalimat

1. The man who called you is my brother.

2. The book that I borrowed was interesting.

3. She is the teacher whom we respect.

4. I have a friend whose father is a doctor.

5. The movie, which we watched last night, was fantastic.

6. Whoever arrives first will get the prize.

7. The house that Jack built is famous.

Contoh di mana relative pronoun dihilangkan:

• “The book (that) I read was thrilling.” → that bisa dihilangkan karena fungsi sebagai objek. 

---

Indefinite Pronouns

Arti & fungsi

Indefinite pronouns adalah pronoun yang tidak menunjuk kepada orang, benda, atau hal tertentu secara spesifik. Dengan kata lain, pronoun ini bersifat umum / tak pasti. 

Indefinite pronoun yang umum antara lain:

• someone, somebody, something

• anyone, anybody, anything

• no one, nobody, nothing

• everyone, everybody, everything

• each, either, neither, both, few, many, several, all, some, none, etc.

Beberapa indefinite pronoun mengandung unsur distributive (membagi per anggota): each, every, either, neither.

Catatan khusus

• Beberapa indefinite pronoun (seperti each, every) biasanya dianggap tunggal dan memerlukan verb tunggal.

• Dalam beberapa kasus, indefinite pronoun plural atau yang bersifat jamak (seperti many, few, several) memerlukan verb jamak.

• Kadang ambiguous: “All of them is …” atau “All of them are …” — tergantung apakah subjek dianggap satu kesatuan atau sejumlah anggota.

Contoh dalam kalimat

1. Someone is knocking at the door.

2. Nothing can stop us now.

3. Everybody loves a good story.

4. Few understand the challenge.

5. Each student must submit their homework.

6. Many were surprised by the result.

7. Somebody left their bag in the room.

8. Neither of them is correct.

---

Reciprocal Pronouns

Arti & fungsi

Reciprocal pronouns digunakan ketika dua pihak (atau lebih) melakukan aksi saling-menyaling (reciprocal action), yaitu satu pihak melakukan sesuatu terhadap pihak lain, dan pihak lain juga melakukan hal sebaliknya. Pronoun jenis ini menyatakan hubungan timbal balik (mutual). 

Pronoun reciprocal yang umum:

• each other

• one another

Beberapa gaya menulis menyarankan pemakaian each other untuk dua orang, dan one another untuk lebih dari dua orang — meskipun banyak style guide modern menganggap keduanya bisa dipakai bergantian tanpa aturan kaku. 

Contoh dalam kalimat

1. The two friends help each other with homework.

2. In the meeting, participants encouraged one another.

3. The teams respect each other.

4. They looked at one another nervously.

5. The siblings support each other during tough times.

---

Dummy Pronouns (Expletive / Expletive Pronouns)

Arti & fungsi

Dummy pronouns (kadang disebut expletive pronouns) adalah pronoun yang tidak merujuk ke antecedent apa pun, tetapi diperlukan oleh struktur bahasa Inggris agar kalimat menjadi lengkap secara subjek atau tata bahasa. Artinya, pronoun ini hanya “mengisi tempat” subjek / objek agar struktur kalimat tetap valid.

Contoh paling umum dari dummy pronoun:

• It (contoh: “It is raining.” — it di sini tidak merujuk ke “apa pun”)

• There (contoh: “There are many people here.” — there bukan menunjukkan lokasi spesifik, tetapi sebagai dummy pronoun)

Contoh dalam kalimat

1. It is difficult to understand his idea.

2. There are many options to choose.

3. It seems that she’s not interested.

4. There was a loud noise last night.

5. It doesn’t matter what he says.

Catatan penting: dummy pronoun berbeda dari pronoun biasa karena tidak menggantikan noun manapun. Dia hanya diperlukan agar kalimat punya subjek. Wikipedia

---

Ringkasan & tips penggunaan

Ringkasan jenis pronoun

Berikut ringkasan macam-macam pronoun yang telah dibahas:

1. Personal pronouns (I, you, he, she, it, we, they, dan bentuk object / possessive / reflexive-nya)

2. Possessive pronouns / adjectives (my / mine, your / yours, his, her / hers, our / ours, their / theirs)

3. Reflexive / intensive pronouns (myself, yourself, himself, herself, itself, ourselves, yourselves, themselves)

4. Demonstrative pronouns (this, that, these, those)

5. Interrogative pronouns (who, whom, what, which, whose)

6. Relative pronouns (who, whom, whose, which, that, whoever, whichever)

7. Indefinite pronouns (someone, anybody, none, each, many, etc.)

8. Reciprocal pronouns (each other, one another)

9. Dummy pronouns (it, there dalam fungsi expletive)

Tips agar tidak salah menggunakan pronoun

• Pastikan pronoun cocok dengan antecedent dalam jumlah (singular / plural), gender (jika relevan), dan orang (person).

• Ketika menggunakan who/whom, pahami fungsi dalam klausa (subjek vs objek) agar memilih who atau whom dengan benar.

• Ingat: that dalam relative clause tidak selalu wajib, jika fungsinya sebagai objek dan tidak menimbulkan ambiguitas.

• Hati-hati dengan indefinite pronoun dan verb agreement — apakah verb-nya tunggal atau jamak?

• Jangan gunakan its dengan apostrof (bukan it’s), karena it’s berarti “it is / it has” bukan kepemilikan.

• Gunakan reflexive pronouns hanya bila subjek melakukan aksi terhadap dirinya sendiri, atau gunakan intensive pronouns untuk penekanan.

Jenis-jenis Pronouns dalam Bahasa Inggris

---

Fun Fact & Perbandingan antar bahasa

• Dalam bahasa seperti Bahasa Indonesia, penggunaan kata ganti relatif sederhana: dia, mereka, itu, ini, siapa, apa, tanpa perubahan bentuk berdasarkan kasus (subject / object). Ini membuat pronoun di Inggris terasa lebih kompleks bagi pembelajar Indonesia.

• Dalam bahasa Jawa (tergantung dialek), kadang penggunaan kata ganti jauh lebih ringkas atau dihilangkan sama sekali ketika konteks sudah jelas. Misalnya “nèk wis tekan, kabar ya” — tanpa menyebut “dia / beliau” eksplisit.

• Sebaliknya, bahasa seperti Jerman (German) memiliki sistem pronoun yang lebih rumit: pronoun berubah bentuk tergantung kasus (nominatif, akusatif, datif), jenis gender (maskulin / feminin / neuter), dan jumlah. Jadi bagi pembelajar, pronoun Inggris meskipun ada bentuk yang harus dihafal, tetap relatif “lebih ringan” dibanding beberapa bahasa Eropa lainnya.

• Satu fenomena menarik dalam bahasa Inggris modern: singular they — penggunaan they/them/their sebagai pronoun netral gender tunggal ketika antecedent tidak diketahui atau ketika berbicara tentang seseorang dengan identitas gender non-biner. Misalnya: “If someone calls, tell them I’m busy.” 

---

Contoh latihan terintegrasi

Berikut beberapa latihan sederhana yang bisa kamu coba agar pemahaman pronoun makin kukuh:

Latihan 1: Ganti kata benda dengan pronoun yang sesuai

1. Maria and John went to the park. Maria and John played soccer. → Maria and John went to the park. They played soccer.

2. I have a pen. The pen is blue. → I have a pen. It is blue.

3. The children love their mother. The mother loves the children. → The children love their mother. She loves them.

Latihan 2: Lengkapi dengan pronoun yang tepat
(a) Who ___ (you / your) are talking to?
(b) She did it ___ (self / herself).
(c) This book is ___ (mine / my).
(d) ___ (Which / What) one do you prefer?
(e) They helped ___ (each other / one another).

Latihan 3: Kenali jenis pronoun pada kalimat berikut

1. “The girl who won the contest is my friend.” → jenis pronoun? (relative)

2. “There are many people in the room.” → jenis pronoun? (dummy)

3. “She bought herself a gift.” → jenis pronoun? (reflexive)

4. “Which is the correct answer?” → jenis pronoun? (interrogative)

5. “I’ll do it myself.” → jenis pronoun? (intensive)

---

Kesimpulan

• Pronoun (kata ganti) adalah bagian penting dari grammar Inggris: menggantikan noun agar bahasa tidak repetitif dan menjaga kesinambungan referensi.

• Ada banyak macam-macam pronoun (personal, possessive, reflexive, demonstrative, interrogative, relative, indefinite, reciprocal, dummy), masing-masing dengan fungsi dan kondisi tertentu.

• Penggunaan pronoun yang tepat membutuhkan perhatian terhadap agreement (kesesuaian) antara pronoun dan antecedent-nya dalam hal jumlah, person, dan kadang gender.

• Beberapa bahasa (termasuk bahasa Indonesia) lebih “mudah” dalam penggunaan pronoun dibanding bahasa Inggris, tetapi memahami pronoun dalam English sangat penting untuk kemampuan berbahasa Inggris yang baik.

• Terakhir, praktik dan latihan membuat kamu semakin nyaman menggunakan pronoun dengan tepat—baik dalam menulis maupun berbicara.

Semoga materi ini membantumu memahami Apa itu pronoun?, jenis-jenis pronoun, serta cara penggunaannya dalam Bahasa Inggris. Jika kamu mau latihan soal lebih banyak atau penjelasan tambahan tentang satu jenis pronoun (misalnya relative pronoun yang sulit), tinggal beri tahu saja.

---

Daftar Pustaka (Referensi)

• What Is a Pronoun? | Scribbr 

• Pronouns | EF EF Education First

• Types of Pronoun: Explanation and Examples – Grammar Monster Grammar Monster

• The 9 Types of English Pronouns (With Examples and Charts) – Rosetta Stone Blog Rosetta Stone

• Pronouns: Definition, Types & Uses – Study.com 

• Dummy pronoun – Wikipedia 

• Singular they – Wikipedia